Jalan hidup tidak seindah manusia bayangkan. Bumi itu bulat kawan, kata Copernicus. Apakah bulat itu tidak memerlukan usaha untuk mengitarinya. Colombus salah satu pengarung bumi sejati sehingga namanya dikenal di seantero dunia. Khalid bin Walid seorang yang semangat membawa emanasi islam untuk dianut oleh umat dunia. Artinya hidup harus bersungguh-sungguh kawan. Tidak ada imbalan tanpa jasa yang murah kawan. Ingatlah ketika Siti Maryam yang harus menggoyangkan pohon demi sebuah apel. Padahal kalau dipikirkan, bunda suci tersebut cukup hanya meminta pasti Allah akan memberi dari syurga. Tapi sang bunda ingit memperlihatkan kualitas hidupnya dengan seutas jerih payahnya.

Usaha dan doa satu kesatuan elemen yang harus diwujudkan manusia. Dua kata itu seolah pengantin yang harus disatukan di benak dan hati manusia. Apabila mereka damai di benak dan hati anda maka output yang berarti akan terasa. Alhamdulillah is one important word. Berkat dialah kita masih diberi umur. Berkat dialah kita masih bisa berfikir bagaimana mencari kelayakan hidup di bumi.

Sinyal akan dibunyikan sang khalik, kawan. Sinyal kebahagiaan atau sinyal kenestapaan. Kita tinggal memilihnya dengan pelukan tertatih-tatih atau berleha-leha. Tertatih-tatih untuk mendapatkan tujuan yang diimpikan. berleha-leha untuk menyerah dalam kidung kegelapan. Membangun sinyal kebahagiaan perlulah kita memandang diri kita dulu, sobat. Intropeksi dan refleksi diri titik awal pembenahan dalam upaya membangun citra diri. Untuk itu semua manusia harus bahagia dalam menatap masa depan kawan. Bravo !!!